Thursday, April 23, 2015

Network Fundamental 4 - Network Device : Hub, Router, Switch


Assalamu'alaikum,

Kembali lagi di web yang sederhana ini. Masih dalam penjelasan jaringan komputer dasar. Kali ini saya akan membahas tentang network device. Network device yang dimaksud disini adalah perangkat yang bersifat menghubungkan perangkat lainnya untuk membentuk suatu network. Beberapa perangkat yang akan saya jelaskan adalah Hub, Switch dan Router. 

Keinginan saya untuk menjelaskan ketiga perangkat tersebut karena banyak yang tidak mengetahui fungsi dan cara kerja ketiga alat yang berbeda jenis tersebut. Mungkin beberapa dari kalian juga banyak yang bertanya apa perbedaan ketiganya? Semoga pertanyaan kalian semua akan terjawab pada lab ini dan mudah-mudahan akan mengerti konsep dari ketiga alat yang disebutkan.

Apa Perbedaan Hub, Switch, dan Router?

Untuk menghubungkan antara komputer dan komputer di dalam jaringan. Kita memerlukan sebuah media, perangkat penghubung. Hub, Switch dan Router merupakan salah satu media, merupakan salah satu perangkat penghubung suatu jaringan. Walaupun masih banyak perangkat-perangkat jaringan lainnya, selain ketiga perangkat ini.

Perbedaan ketiga perangkat dikelompokan berdasarkan :
  • Lapisan Layer
  • Broadcast Domain
  • Collusion Domain

Hub

Melihat dari pertanyaan yang dilontarkan, tentu hub memiliki perbedaan dengan switch maupun router. Berdasarkan layer saja hub sudah berada dibawah layer switch dan router. Karena itu hub memiliki banyak kekurangan yang disebabkan broadcast dan collusion domainnya. Hal ini yang membuat hub sudah jarang digunakan karena banyak kekurangannya.

Selanjutnya broadcast domainnya. Sama halnya dengan repeater (penguat sinyal), hub bekerja hanya untuk meneruskan. Hal ini dikarenakan hub yang tidak bisa mengenal address (alamat) paket-paket yang ingin disampaikan karena hub berada pada layer1 yang hanya mengenal 2 angka (0 dan 1) yaitu binary number. 

Karena itu, setiap paket data yang dikirim salah satu komputer dan melewati hub, paket data tersebut hanya akan melewati hub. Paket data yang melewati hub akan melakukan broadcast dengan sendirinya. Dia akan mencari dari seluruh komputer yang terhubung dengan hub.


Hal ini yang menyebabkan tingkat collusion domain yang tinggi. Semisal, pada gambar hanya satu pc yang ingin mengirim paket data maka semua akan di broadcast. Namun, jika tidak hanya satu komputer yang mengirim data, tetapi lebih dari satu. Maka, broadcast akan selalu terjadi. Sehingga akan menimbulkan tingkat traffic data yang tinggi. Jika traffic dimana-mana kemungkinan tingkat tabrakan data juga tinggi. Tabrakan data adalah collusion itu sendiri.

 Switch

Jika di bandingkan dengan hub, switch bisa dibilang lebih pintar. Karena dia menyimpan identitas pengirim data saat paket data melewati switch. Identitas yang disimpan adalah mac address dari si pengirim data. Tidak berbeda dari hub, switch juga merupakan perangkat jaringan yang hanya bisa menghubungkan satu network yang sama. Dan juga switch juga melakukan broadcast. 

Broadcast yang dimaksudkan disini, adalah ketika switch masih belum mengetahui tujuan paket data. Biasanya broadcast ini dilakukan pada saat pertama kali. Selanjutnya, ketika setiap identitas yang sudah tersimpan pada tabel mac address, tidak perlu di broadcast lagi karena alamt tersebut sudah di kenali. Intinya, broadcast pada switch hanya sebagai pengenalan identitas pengirim paket data.

Selain switch, terdapat juga perangkat yang kerjanya sama seperti switch dan juga bekerja pada layer 2. Perangkat tersebut adalah bridge. Bedanya dari switch, bridge kinerja dalam membroadcast sangat lamban dan juga port pada bridge, juga lebih sedikit dibanding dengan port pada switch. 


Router

Router adalah perangkat yang bisa menghubungkan antar network yang berbeda. Router bekerja pada layer 3 yaitu layer network, sehingga router sudah dapat mengenali network dan address dari suatu paket data. Setiap address sudah tersetting dan tersimpan pada ingatan network router. Sehingga router tidak perlu melakukan broadcast untuk berkenalan pada address paket. 

Router juga bisa melakukan penghubungan network yang jauh dari interface router sendiri. Penghubungan tersebut dinamakan routing. Intinya, router tidak melakukan broadcast sehingga collusion (tabrakan) data dapat diminimalisir.

ARP (Address Resolution Protokol)

Sekedar tambahan, kenapa switch dapat menyimpan mac address dari si komputer? Padahal, komputer hanya mengirim paket data. Hal ini disebabkan adanya peletakan alamat pada setiap paket yang ingin dikirimkan. Lebih tepatnya pemberian tabel ARP pada paket. Jadi sebelum, paket dikirimkan oleh sebuah host (Komputer, Laptop, Router, dll), terlebih dahulu diletakkan address di atas paket tersebut. Baik mac address maupun Ip address (ARP).

Update Video

Mungkin barangkali ada yang ingin mempelajari mengenai jaringan fundamental bisa cek di video berikut ini

Sampe sini dulu, gan. Udeh pegel nih tangan buat nulis hehhe. Jangan lupa tetep baca postingan-postingan dari nih blog. Semoga bermanfaat dan tambah paham yang sudah di jelaskan. Sekian, terima kasih.

0 komentar:

Post a Comment

Kenal Saya

Follow My Twitter

Profil



Nama saya Alfa Farhan Syarief, web ini ada berdasarkan nama saya sendiri. Saya sendiri masih duduk tingkat SMK. Lebih lengkapnya saya masih bersekolah di SMKN 1

More »

Blog Archive

Recent Comment