Showing posts with label CPP Programming. Show all posts
Showing posts with label CPP Programming. Show all posts

Wednesday, April 24, 2019

C++ Programming 10 - Pointer Di C++

Asslamu'alaikum

Selamat siang, melanjutkan kembali pembahasan mengenai c++, di pembahasan kali ini kita akan membahas mengenai pointer. Jika di pembahasan c++ sebelumnya yang dibahas adalah terkait memory array yang bertipe index. Hampir sama seperti array yang berfungsi sebagai memory, pada pointer digunakan untuk menyimpan memori variabel tertentu.  

Thursday, February 7, 2019

C++ Programming 9 - Array di C++

Assalamu'alaikum

Selamat malam, salam programming. Lanjut lagi ke programming c++ selanjutnya. Di pembahasan kali ini, saya ingin menjelaskan mengenai array pada cpp programming. Jika pada pembahasan looping programming sudah pernah di senggol mengenai array dan pembahasan array merupakan salah satu komponen penting lainnya pada c++, cek C++ Programming 6 - Loops / Perulangan di C++. Jadi apa itu array? Langsung saja kita bahas pembahasannya.

Tuesday, February 5, 2019

C++ Programming 8 - Fungsi dan Prosedur di C++

Assalamu'alaikum

Selamat sore, salam programming. Melanjutkan kembali pembahasan mengenai CPP programming (C++). Kali ini yang ingin saya bahas adalah fungsi dan prosedur pada C++. Jika if else dan perulangan adalah instruksi dan komponen yang penting untuk menjalankan beberapa kondisi programming di c++, maka fungsi dan prosedur merupakan bagian inti dari c++ itu sendiri.

Sunday, February 3, 2019

C++ Programming 6 - Loops / Perulangan di C++ (Practice)

Assalamu'alaikum

Selamat pagi, salam programming. Melanjutkan kembali pembahasan mengenai perulangan, di pembahasan kali ini beberapa contoh atau kasus untuk di buatkan program dengan menggunakan perulangan. Karena pada dasarnya, perulangan merupakan salah satu elemen penting dalam programming ada baiknya jika kita lebih menguasai program perulangan. Sekedar catatan, ada baiknya jika contoh program kalian lakukan rancang terlebih dahulu baru membandingkan dengan program rancangan yang saya berikan.

Saturday, January 26, 2019

C++ Programming 5 - Switch Case Statement Di C++ (Practice)

Assalamu'alaikum

Selamat siang, salam programming. Melanjutkan pembahasan mengenai switch case condition yang sudah di bahas sebelumnya. Cek link berikut untuk kilas balik. Di kesempatan kali ini saya akan membahas kondisi seperti apa yang cocok untuk menggunakan struktur pemrograman switch case condition. Langsung saja, berikut pembahasannya.

Thursday, January 24, 2019

C++ Programming 7 - Nested Looping

Assalamu'alaikum

Selamat siang, salam programming. Jumpa lagi di pembahasan selanjutnya.  Masih melanjutkan pembahasan mengenai perulangan, namun di pembasan kali ini kita akan membuat perulangan di dalam perulangan. Hal ini sering disebut sebagai nested looping (Perulangan Bersarang). Sebagai catatan untuk anda sekalian, struktur perulangan ini adalah sesuatu yang minimal harus di kuasai di dalam programming karena banyak dibutuhkannya struktur ini terhadap berbagai kondisi. 

Nested Looping

Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, nested looping adalah perulangan di dalam perulangan sehingga membentuk banyak perulangan yang harus di proses. Perulangan bersarang pada  C++ memungkinkan untuk dibuat sebanyak 256 tingkat perulangan bersarang. 


Syntax yang digunakan untuk nested for loop pada c++ 
for(init; condition; increment){
    statement(s);
       for(init; condition; increment){
        statement(s);
       }
       statement(s);
}
Syntax yang digunakan untuk nested do  ... while loop pada c++
do{
       statement(s);
       do{
        statement(s);
       }  
    while( condition );
} while( condition );

How Nested Loops Works?

Lalu bagaimana perulangan bersarang bekerja? Semisal disini kita berikan contoh syntax sebagai berikut. 

#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
    for (int i=1; i<=3; i++){  //loop terluar
        for (int j=1; j<=3; j++){  //loop didalam
            cout << i << "   " << j << endl;
        }
    cout << endl;  
    }
}


Nested loop bekerja dengan membaca loop terluar dilanjutkan loop didalamnya. Sebelum perulangan loop ke-2 terluar dimulai, diselesaikan terlebih dahulu loop di dalam sesuai kondisi nilai akhirnya. Jika sudah baru dilakukan loop terluar lalu dilanjutkan kembali loop di dalam. Sruktur perulangan akan bekerja terus seperti itu sampai kondisi telah mencapai nilai akhir.

Contoh

Buatlah bilangan program deret agar menghasilkan seperti contoh berikut ini.
1 2 3 4
1 2 3 4 
1 2 3 4
#include <iostream>
using namespace std;

int main (){
       int a, b;
       for (a=1; a<=3; a++) {
           for (b=1; b<=4; b++) {
               cout << b << " ";
        }
    cout << endl;
       }
    return 0;
}

Kesimpulannya, nested loop adalah struktur perulangan yang digunakan di beberapa kondisi untuk menyelesaikan sebuah algoritma permasalahan pada programming. Demikian penjelasan mengenai nested loop atau perulangan bersarang. Semoga bermanfaat. Kurang lebih mohon dimaafkan, sampai bertemu lagi di pembahasan berikutnya, salam programming.

C++ Programming 6 - Loops / Perulangan di C++

Assalamu'alaikum

Selamat pagi gaiss, salam programming. Pagi kali ini kita akan membahas tentang struktur loops atau perulangan dalam bahasa indonesianya. Perulangan merupakan salah satu program yang harus dikuasai karena banyak program yang sangat bergantung menggunakan loops/perulangan ini. Seperti contohnya array, pointer dll yang nantinya akan kita bahas satu persatu. Langsung saja apa itu struktur perulangan dan bagaimana penggunaannya.

Wednesday, January 23, 2019

C++ Programming 4 - IF Else Di C++ (Practice)

Assalamu'alaikum

Selamat siang, salam programming. Melanjutkan pembahasan materi program IF Else Tempo hari, di pertemuan artikel kali ini kita akan membahas beberapa kasus yang menggunakan program if else. Sebagai latihan ada baiknya jika kalian coba testing program yang kalian rancang dan membandingkan dengan pseducode yang saya berikan. Langsung saja berikut pembahasannya.

Thursday, January 17, 2019

C++ Programming 4 - IF Else Di C++

Assalamu'alaikum

Selamat pagi, salam programming. Masih melanjutkan pertemuan sebelumnya, kali ini kita akan membahas materi programming pertama yaitu tentang IF ELSE. Siapkan alat perang disini saya menggunakan aplikasi Dev C++ kalian bisa download disini. Langsung saja kita bahas apa itu if else dan fungsi penggunaan programnya.

IF Sederhana

Dalam penjelasannya, if adalah sebuah struktur pemilihan yang digunakan untuk mengeksekusi sebuah kondisi. Dalam kaidahnya sederhananya, if berarti sebuah kondisi "jika" sebuah kondisi bernilai benar, maka program1 yang akan mengeksekusinya. Namun jika salah, kondisi akan diabaikan. 



Contohnya program memunculkan pesan "bilangan genap" jika kondisi yang kita berikan pada inputan keyboard yang merupakan bilangan genap atau tidaknya. Untuk algoritmanya, kita bisa menggunakan operator sisa bagi=2 sehingga kondisinya adalah hasil dari sisa bagi tersebut. Berikut codingannya :

#include <iostream>
using namespace std;

int main (){
    int x, s;
  
    cout << "Masukan bilangan bulat : ";
    cin >> x;
    s= x % 2;
  
    if (s==0){
        cout << "Bilangan tersebut genap";
    }
}

If Else 2 Penyataan (benar dan salah)

If Else adalah menjalankan kondisi dengan 2 pernyataan yang berbeda. Jika if sederhana sebelumnya hanya melakukan pernyataan jika kondisi benar namun akan diabaikan jika kondisi salah. Namun pada if else 2 kondisi kondisi salah tidak diabaikan tapi di berikan pernyataan juga.

Berikut contoh program yang menggunakan if else, mengidentifikasi nilai inputan suatu nilai ujian. Jika nilai ujian lebih besar atau sama dengan 60 maka akan diberikan pesan "lulus". Namun, jika tidak akan akan diberikan pesan "tidak lulus".


#include <iostream>
using namespace std;

int main (){
    int nilai;
  
    cout << "Masukan nilai : ";
    cin >> nilai;
  
    if (nilai >= 60){
        cout << "Lulus";
    }
    else {
        cout << "Tidak Lulus";
    }
}

IF Else Lebih Dari 1 Kondisi

If else juga dapat digunakan untuk melakukan pengecekkan kondisi lebih dari satu. Hal ini biasanya digunakan untuk melakukan listing kondisi lainnya jika ingin melibatkan lebih dari satu kondisi. Penggunaan jenis if else ini digunakan jika kondisi satu salah, maka akan di lemparkan ke kondisi kedua (else if), jika salah lagi ke kondisi ketiga (else if) dan seterusnya sampai ke kondisi default (else).




Contoh penggunaan jenis lebih dari 1 kondisi ini adalah pemberian nilai huruf di setiap nilai angka yang didapatkan. Semisal : 
  • jika mendapat nilai lebih dari atau sama dengan 90 maka skor A
  • jika mendapat nilai lebih dari atau sama dengan 70 maka skor B
  • jika mendapat nilai lebih dari atau sama dengan 60 maka skor C
  • jika mendapat nilai lebih dari atau sama dengan 50 maka skor D
#include <iostream>
using namespace std;

int main (){
    int Nilai;
    char skor;
  
    cout << "Masukan Nilai Ujian : ";
    cin >> Nilai;
  
    if (NilaiUjian >= 90){
         skor='A';
    }
    else if (NilaiUjian >= 70){
        skor='B';
    }
    else if (NilaiUjian >= 60){
        skor='C';
    }
    else if (NilaiUjian >= 50){
        skor='D';
    }
    else{
        skor='E';
    }
    cout<<"Skor : " << skor << endl;
}
Perlu di catat, untuk jenis program if else lebih dari satu kondisi sifatnya adalah sequence artinya secara listing program per kondisi (kondisi1, kondisi2, kondisi3 dst) akan membaca kondisi terlebih dahulu lalu akan langsung mengeksekusi jika sesuai dengan kondisinya. Karena hal tersebut, hal yang sama berlaku untuk program nilai diatas. Terlebih dahulu kita harus memposisikan kondisi nilai lebih besar atau sama dengan 90 di kondisi pertama agar sequencenya sesuai. 

Sekian di penjelasan kali ini mengenai struktur percabangan if else pada CPP. Semoga bisa bermanfaat untuk kita semua. Barangkali ada yang ditanyakan bisa langsung di lemparkan ke kolom komentar. Terima kasih atas kunjunganya sampai berjumpa di kesempatan berikutnya. Salam programming!!

Wednesday, January 9, 2019

C++ Programming 3 - Operator Di C/C++

Assalamu'alaikum

Selamat malam, salam programming. Lanjut lagi pembahasan kita mengenai C++ Programming. Setelah mengetahui variabel, konstanta dan tipe data c++ sekarang saya akan membahas tentang operator pada c++/c. Apa itu operator dan bagaimana cara menggunakan operator tersebut pada program yang ingin kita jalankan? Berikut penjelasannya.

Operator C++

Operator yang di maksud pada c++ programming adalah sebuah simbol yang fungsinya untuk mengolah nilai suatu variabel sehingga menghasilkan suatu nilai yang baru. Operator merupakan pondasi utama di setiap bahasa pemrogramman artinya tidak hanya c++ saja. Fungsi operator bermacam-macam ada yang untuk menjumlahkan, mengurangkan, membedakan, atau merumuskan logic suatu perintah. Operator pada c++ dikelompokkan menjadi 4 bagian yaitu : 


  • Operator assigment
  • Operator Unary
  • Operator Binary (aritmatika, logika, relational, bitwise)
  • dan Operator Ternary

1. Operator Assigment

Operator assigment adalah operator yang berfungsi untuk memberikan suatu nilai kedalam suatu variabel. Operator ini dilambangkan dengan sama dengan (=).  Contoh operator assigment :
  • char huruf = 'A';
  • string kalimat = "Alfa";
  • int angka = 17;
  • float phi = 3.14;

2. Operator Unary

Operator unary adalah operator yang berfungsi hanya pada satu operand / kondisi saja. Operator unary sering digunakan pada program loop yang nantinya akan kita bahas. Contoh dari operator unary antara lain :
  • + : Positif. Contohnya +7 
  • - : Negatif. Contohnya -7 
  • ++ : Increment. Salah satu operator yang sering di gunakan di program loop. Fungsi dari operator ini adalah untuk menambah suatu nilai awal sehingga menghasilkan nilai yang baru yaitu nilai awal yang telah di tambah 1.   
  • -- : Decrement. Fungsi ini merupakan kebalikan dari increment. Yaitu mengurangi suatu nilai awal sehingga menghasilkan nilai yang baru yaitu nilai awal yang telah di kurangi 1. Decrement juga sering digunakan pada program looping. 

3. Operator Binary

Operator binary adalah operator yang sudah mengoperasikan 2 buah operand / kondisi. Operator binary terbagi lagi menjadi 4 jenis yaitu :
  • Operator Aritmatika yaitu operator yang melakukan operasi-operasi perhitungan aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan. Contoh operasi-operasi aritmatika diantaranya :
    • + : penjumlahan
    • - : pengurangan
    •  * : perkalian
    • / : pembagian
    • % : modulus / sisa bagi 
#include <iostream>
#include <conio.h>

using namespace std;

int main(){
    int x = 10, y = 5;
    int jumlah, kurang, kali, bagi, sisa_bagi;
  
    jumlah = x + y;
    kurang = x - y;
    kali = x * y;
    bagi = x / y;
    sisa_bagi = x % y;
  
    cout << "Hasil penjumlahan = " << jumlah << endl;
    cout << "Hasil pengurangan = " << kurang << endl;
    cout << "Hasil perkalian = " << kali << endl;
    cout << "Hasil pembagian = " << bagi << endl;
    cout << "Hasil sisa bagi = " << sisa_bagi << endl;
  
    getch();
}
  • Operator Logika yaitu operator untuk menggabungkan 2 atau lebih kondisi untuk melengkapi eveluasi kondisi asli dengan pertimbangan. Hasil dari operator logika adalah nilai boolean yang terdiri dari true (1) dan false (0). Yang termasuk operator logika yaitu : 
    • Operator And (&&)
    • Operator Or (| |)
    • Operator Not (!)

  • Operator Relational yaitu operator untuk menentukan relasi atau hubungan dari 2 buah operand. Operator ini sering digunakan untuk pengecekkan sebuah kondisi dalam struktur percabangan (2 opsi programming). Contoh operator relasional diantaranya :
    • < : lebih kecil 
    • > : lebih besar
    • <= : lebih kecil atau sama dengan
    • >= : lebih besar atau sama dengan
    • == : sama dengan 
    • != : tidak sama dengan 
  • Operator Bitwise yaitu operator operator yang digunakan untuk pemanipulasian bit. Contoh operasi bitwise diantaranya : 
    • << : shift left
    • >> : shift right
    • && : operasi bit AND
    • | | : operasi bir OR
    • ^ : operasi bit XOR
    • ~ : operasi bit NOT

4. Operator Ternary

Operator ternary adalah operator yang sudah melibatkan 3 buah operand. Bentuk umumnya:

Ekspresi1? Ekspresi2: Ekspresi3;
Jika ekspresi1 bernilai benar, maka program akan mengeksekusi ekspresi2. Namun, jika ekspresi1 bernilai salah, maka program akan mengeksekusi ekspresi 3.

#include <iostream>
#include <conio.h>

using namespace std;

int main(){
  int angka;
 
  cout<<"Masukkan bilangan: ";
  cin>>angka;
  (angka %2 ==0) ? (cout << angka << " adalah bilangan Genap \n") : (cout << angka << " adalah bilangan Ganjil \n");
 
  getch();
}
Demikian penjelasan mengenai operator pada c++, semoga bisa kalian pahami dan semoga bisa bermanfaat. Bagi yang masih kurang jelas atau ada yang pertanyaan silahkan letakkan di kolom komentar. Sekian dari saya, terima kasih sudah berkunjung, salam programming. 

Tuesday, January 8, 2019

C++ Programming 2 - Variabel, Konstanta dan Tipe data

Assalamu'alaikum

Selamat malam, salam programming. Untuk memenuhi waktu lenggang malam saya, saya sempatkan menulis demi mengejar target penulisan agar selesai pada waktunya. Di kesempatan malam ini saya ingin menjelaskan tentang lanjutan materi pengenalan C++. yaitu tentang materi variabel, konstanta dan tipe data pada c++. Apa itu variabel, konstanta dan tipe data apa saja yang ada pada c++? Langsung saja kita bahas di penjelasan berikut.

Variabel, Konstanta dan Tipe Data

Secara teori, variabel pada programming adalah suatu penamaan yang digunakan untuk menyimpan suatu nilai dari variabel tertentu. Sedangkan konstanta hampir mirip seperti variabel yang fungsinya sama sama untuk menyimpan suatu nilai tertentu, bedanya konstanta adalah nilai yang tidak berubah setelah nilai tersebut di deklarasikan. 
Sedangkan tipe data sendiri adalah tipe variabel yang ingin di deklarasikan itu seperti apa sih? Apakah tipe datanya sebuah bilangan, atau sebuah kalimat, atau sebuah pembanding? Karena pada dasarnya setiap variabel yang ingin di deklarasikan membutuhkan informasi tipe data variabel tersebut. 7 tipe data dasar yang ada pada c++ diantaranya :



1. Tipe Data Integer (int)

Tipe data integer adalah tipe data yang memungkinkan kita untuk meyimpan data dalam bentuk bilangan bulat. Besarnya memori yg dibutuhkan tipe data int adalah 4byte atau 32bit. Dengan menggunakan tipe data int kita bisa melakukan operasi aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian. 

#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
    int programming1 = 15;
    int programming2 = 3;
   
    cout << programming1 << endl;
    cout << programming2;
   
    return 0;
}
Keterangan : perintah endl untuk perintah untuk membuat baris baru (enter) dan perintah return 0 adalah untuk menyelesaikan fungsi main sedangkan 1 untuk kembali ke fungsi main.

2. Tipe Data Karakter (Char)

Tipe data char adalah salah satu tipe data yang memungkinkan kita untuk menyimpan memory berbentuk huruf, angka ataupun simbol dengan sebuah karakter tunggal. Berbeda dari tipe data int, tipe data char tidak bisa di lakukan operasi aritmatika. Perlu di ingat, char hanya dapat menyimpan 1 karakter saja,  jika kalian memberikan lebih dari 1 karakter, maka yg tersimpan hanya karakter pertama saja.

#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
    char huruf;
  
    cout << "Masukan huruf yang anda sukai = ";
    cin >> huruf;
    cout << "Huruf yang anda sukai adalah = " << huruf;

    return 0;
}
Keterangan : perintah cin digunakan untuk inputan keyboard, masukan nilai 1 karakter lalu enter, maka program akan menjalankan perintah selanjutnya. Untuk memasukan kalimat seperti diatas, kalimat harus di deklarasikan didalam 2kutip2 ("kalimat").

3. Tipe Data Boolean

Boolean adalah jenis tipe data pembeda yang fungsinya membedakan sebuah perintah yang di deklarasikan benar atau salah. Tipe data boolean hanya memiliki 2 opsional yaitu benar (true=1) atau salah (false=0).  


4. Tipe Data Float

Hampir sama seperti tipe data int, namun tipe data float memungkinkan kita menyimpan data numerik yang bentuknya bilangan pecahan. Biasanya tipe data float digunakan untuk menghitung program yang menggunakan bilangan koma. Seperti menghitung keliling atau luas lingkaran yang phinya menggunakan bilangan pecahan.

#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
       float r, hasil;
       float phi = 3.14;

       cout << "Masukan Jumlah jari-jari = ";
       cin >> r;
 
       hasil = (phi * r) * 2;
       cout << "Luas dari Lingkaran adalah " << hasil;

       return 0;
}

5. Tipe Data Double Floating Point (Double)

Tipe data ini sama seperti tipe data float yaitu untuk menyimpan bilangan pecahan. Namun, penyimpanan tipe data double lebih besar dibanding tipe data float. Jika tipe data float hanya membutuhkan memory 4 byte, tipe data double memerlukan penyimpanan memory sebesar 8 byte.

6. Tipe Data String (string)

Tipe data string adalah tipe data yang memungkinan kita untuk menyimpan kumpulan karakter (artinya lebih dari 1 karakter). Sama seperti char, tipe data string yang bernilai angka tidak bisa di operasi aritmatika. Karena nilai yang ditangani tipe data string berbentuk kalimat, maka nilai tipe data string harus di deklarasikan di dalam 2kutip2 ("kalimat").

#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
    string kalimat1 = "Hello World";
    cout << kalimat1;
}

7. Tipe Data Valueless (Void)

Valueless adalah salah satu tipe data yang berarti “tidak ada” atau “tidak mempunyai tipe data”. Void masih di dalam katagori tipe data tetapi kita tidak bisa menggunakanya pada variabel biasa, void biasanya digunakan pada function yang tidak mempunyai return value.

Dan itulah pemahaman mengenai variabel, konstanta dan tipe data yang ada pada c++. Semoga bermanfaat untuk kalian semua. Sekian dari saya kurang lebihnya mohon maaf, salam programming. 

C++ Programming 1 - Mengenal C++

Assalamu'alaikum

Selamat pagi, selamat beraktifitas. Berjumpa lagi dengan saya yang selalu setia memberikan artikel artikel menarik untuk di baca pembaca, semoga ya gaiss :v ngarep betul hahha. Di kesempatan kali ini saya ingin memulai membahas tentang programming yaitu tentang bahasa C++ yang saat ini sedang saya pelajari di matakuliah saya. Semoga nantinya bisa berlanjut ke materi materi programming lainnya. 

C++ Adalah

C++ adalah salah satu bahasa pemrogramman dari sekian banyak bahasa pemrogramman komputer. Bahasa C++ sendiri merupakan pengembangan dari bahasa C dengan tambahan fasilitas class. Program C++ berupa sekumpulan fungsi, bahkan program utama juga berbentuk fungsi, yaitu fungsi main(). Berikut sifat dasar dari program C++ : 
  • bahasa yang digunakan sudah mendukung pemograman berarah objek atau lebih sering di kenal dengan object oriented programming (OOP).
  • Kode C++ bersifat case sensitive, artinya membedakan antara huruf kecil dan besar dalam codingan harus di perhatikan.
  • Bahasa C dan C++ merupakan bahasa yang sangat populer dalam dunia perkembangan perangkat lunak (software). Kedua bahasa ini digolongkan kedalam bahasa tingkat menengah.
  • C++ bisa di jalankan di berbagai jenis platform seperti windows, linux, unix, mac dll. 

Alat Perang

Untuk menjalankan C++ pada dasarnya kita membutuhkan text editor dan compiler C++nya. Tergantung dari platform apa yang kalian gunakan, di artikel ini saya menggunakan aplikasi Dev C ++ untuk platform windows yang sudah mendukung text editor + compiler bahasa C. Aplikasi dev C++ bisa kalian download disini. Setelah di download langsung di install dan di jalankan.



Untuk membuat project baru kalian bisa mengklik di icon pada gambar berikut atau bisa dengan menggunakan shortcut ctrl+n. Kebetulan versi yang saya pakai saat ini versi 5.11. 

Menampilkan Hello World 

Pada project baru kita akan coba buat program awal yang sangat sederhana yaitu program menampilkan beberapa kata. Masukan pseuducode seperti contoh berikut ini.


Pada dasarnya, program c++ membutuhkan header file #include <iostream>  untuk menjalankan perintah cin dan cout (Input dan Output). Lalu apa yang dimaksud cin dan cout untuk input dan output? berikut penjelasannya :
  • cin untuk inputan keyboard (program c++ yang akan menyimpan inputan keyboard dalam bentuk variabel)
  • sedangkan cout adalah output atau jelasnya untuk menampilkan suatu kata dan cout juga bisa menampilkan variabel yg disimpan oleh program C++ pada inputan cin sebelumnya.   
  • Perintah cin dilengkapi dengan >> sedangkan cout di lengkapi <<.
  • Setiap perintah pada c++ harus dilengkapi titik koma ; untuk mengakhiri perintah program.  
Sisanya using namespace std adalah perintah yang digunakan untuk mendeklarasikan kepada compiler bahwa kita akan menggunakan semua  fungsi/class/file. Dan terakhir int main() adalah suatu fungsi utama dimana program akan menjalankan fungsi utama tersebut. Program yang kita tanam pada fungsi main() harus berada di dalam kurung kurawal {} setelah fungsi main.  Karena sudah dijelaskan semua, sekarang kita jalankan programmnya. 



Di Dev C++ untuk mengkompiler dan menjalankan program bisa dengan menggunakan tombol atau icon yang mirip seperti logo windows. Secara otomatis dev c++ akan meminta kalian untuk saving program yg telah dibuat dan langsung mengkompiler dan menjalankannya.  Maka kira kira hasilnya, command prompt akan keluar, dan menampilkan hasil output yang kita program tadi.


Demikian penjelasan mengenai pengenalan bahasa pemrograman c++ di pertemuan selanjutnya kita akan membahas tentang konstanta, tipe data, variabel pada c++. Semoga artikel kali ini bermanfaat buat kalian, sekian dari saya, terima kasih, selamat beraktifitas kembali.
 

Kenal Saya

Follow My Twitter

Profil



Nama saya Alfa Farhan Syarief, web ini ada berdasarkan nama saya sendiri. Saya sendiri masih duduk tingkat SMK. Lebih lengkapnya saya masih bersekolah di SMKN 1

More »

Blog Archive

Recent Comment