Thursday, April 30, 2015

Instalasi CentOS 6.6 CLI



Selain mengkonfigurasi debian daan windows server, kita juga akan mencoba mengkonfigurasi dan mempelajari CentOS. Karena CentOS juga termasuk linux, maka sistem filenya tidak jauh berbeda dari debian. Namun, hal tersebut tidak memungkinkan tidak adanya perbedaan. Beberapa sistem dan konfigurasi juga ada yang berbeda. 


Langsung saja kita mulai instalasinya, pertama siapkan iso yang sesuai dengan postingan ini. Siapkan iso CentOS 6.6 yang mode CLI. Karena dalam implementasi dan konfigurasi, kita akan menggunakan mode CLI lagi. Untuk iso silahkan download dan cari linknya sendiri.  

Selanjutnya, tampilan pertama yang akan ditemui adalah tampilan dibawah ini. Tinggal klik "install or upgrade" untuk memulai instalasi. 




Setelah itu, sistem akan membaca media iso yang akan diinstall. Jika media iso sudah ditemukan oleh sistem, maka akan muncul seperti tampilan dibawah. Hal ini menunjukan bahwa kita diberi kesempatan untuk mencoba testing media sebelum instalasi. Jika tidak ingin mentesting, tinggal klik skip untuk melanjutkan ke step berikutnya.



Setelah itu, tampilan welcome akan muncul seperti tampilan dibawah ini. Klik ok untuk melanjutkan. 



Maka sistem akan menyiapkan instaler sistem operasi. Maka tinggal menunggu sampai sistem sudah menyiapkan installer osnya. Jika sudah, maka installer akan segera dimulai. Untuk tampilan pertama penggunaan bahasa. Karena tidak ada bahasa indonesia, gunakan saja bahasa inggris. Cara memilihnya, pertama cari bahasa english lalu klik tab untuk berpindah click



Setelah itu, pemilihan settingan keyboard. Gunakan settingan keyboard dari US (united states). Settingan keyboard ini adalah standarisasi penggunakan keyboard yang berada pada negara tersebut. Setelah itu klik ok.



Tampilan berikutnya. Jika terdapat error saat proses instalasi. Tenang saja, cukup klik saja ignore (lewatkan) atau ignore all (lewatkan semua).



Selanjutnya, pemilihan zona waktu. Karena saya berada di jakarta, gunakan zona waktu indonesia bagian Jakarta. Selanjutnya klik Ok.



Langkah berikutnya adalah pemberian password untuk root (sistem utama).  Untuk pemberian passwordnya gunakan minimal 6 digit password.



Karena password terlalu lemah, tampilan dibawah ini akan muncul. Jika ingin ganti password yang kuat klik cancel, jika tetap menggunakan password yang lemah tinggal klik use anyway.




Selanjutnya, pembagian partisi. Disini saya tidak akan menjelaskan cara pembagian partisinya. Saya tinggal menggunakan free space yang ada untuk dijadikan partisi utama. Jadi arahkan pilihan pada "Use free space" lalu klik tab, tab lalu pilih ok.



Untuk melanjutkan penetapan partisi, klik write changes to disk untuk menjadikan partisi pada disknya si CentOS.



Maka proses loading untuk memformat dan menjalankan instalasi segera dilaksanakan. Tinggal menunggu sampai akhirnya sistem akan reboot dan kalian akan melihat tampilan seperti tampilan dibawah ini (tampilan loading booting).


Dan jika booting ulang sudah selesai, maka tampilan login CentOS akan seperti gambar dibawah ini.




Demikianlah penjelasan yang telah saya jelaskan. Semoga bermanfaat untuk anda. Sekian dari saya, segala saran dan pertanyaan silahkan masukan di komentar. Sampai jumpa lagi pada postingan selanjutnya.

0 komentar:

Post a Comment

Kenal Saya

Follow My Twitter

Profil



Nama saya Alfa Farhan Syarief, web ini ada berdasarkan nama saya sendiri. Saya sendiri masih duduk tingkat SMK. Lebih lengkapnya saya masih bersekolah di SMKN 1

More »

Blog Archive

Recent Comment