Tuesday, April 30, 2019

Lab 6 Mikrotik Routing - Routing Filter

Assalamu'alaikum

Selamat pagi, salam networking!!. Melanjutkan kembali pembahasan OSPF pada mikrotik. Kali ini saya ingin menjelaskan mengenai OSPF Routing Filter. Tentu seperti kebanyakan routing-routing pada umumnya, mikrotik juga menyediakan fitur OSPF Network Filter. Langsung saja bagaimana cara melakukan filter pada mikrotik OSPF. Berikut pembahasannya.

Topology

Untuk topology, kita akan melanjutkan dari pembahasan sebelumnya. Bisa cek disini Lab 5 Mikrotik routing - OSPF Redistribute. Dengan menggunakan topology sebagai berikut. Untuk area OSPF kita cukup menngkonfigurasikan sebagai area backbone di semua network yang di advertising.

Setup Network Dan Routing OSPF

Di pembahasan artikel kali ini saya hanya akan menjelaskan tahap filter routingnya saja. Jadi, yang perlu kalian konfigurasikan antara lain :
  • Setup Ip di setiap interface termasuk interface loopback
  • Advertising semua network menggunakan routing OSPF
  • Gunakan static route untuk mengkonneksikan R2 ke interface Lo R1
  • Lakukan redistribute static seperti pembahasan sebelumnya

Konfigurasi Routing Filter

Untuk melakukan konfigurasi routing filter, kalian bisa menemukan informasi filter routing pada menu OSPF Instance. Parameter yang bisa di berikan sifatnya kustomisasi jadi kalian bisa menamakan filternya sesuka hati. Dimana kalian bisa melakukan filter terhadapat network yang masuk (In Filter) atau filter terhadap network yang keluar atau OSPF Broradcast routing table information ke router lain (Out Filter).


Filter routing OSPF Instance diarahkan ke menu routing filter untuk memberikan parameter-parameter yang di perlukan terkait prefix mana yang ingin filterisasi. Semisal pada R3 kita ingin menghilangkan tabel routing terhadap network 12.12.12.0/24. Maka kita bisa melakukan filter pada menu routing > filters.


Opsi yang bisa kita gunakan adalah memberikan parameter terhadap chain default yang sudah di sediakan atau menggunakan nama konfigurasi yang ingin kita gunakan. Untuk opsinya, karena kita ingin menghilangkan network 12.12.12.0/24, kita cukup mengisi parameter action menjadi discard.
 

Setelah di apply, kalian bisa lakukan pengecekkan pada tabel routing. Maka network yang sudah di filter discard tidak akan muncul pada tabel routing. Karena tidak muncul, maka interkoneksi ke network yang bersangkutan tidak bisa di lakukan (tidak bisa di ping). Walaupun begitu, akses terhadap network lain masih bisa di lakukan sekalipun network yang memerlukan akses jalur terhadap network yang sudah kita filter (dalam hal ini network 1.1.1.1/32 masih dapat di akses.
 

Jadi pada dasarnya, routing filter cocok digunakan untuk mengurangi beban tabel routing yang di bawa oleh router. Sehingga kita bisa meminimalisir penggunaan resource router yang beban nya berat misalnya. 

Demikian penjelasan singkat mengenai OSPF Route Filter. Semoga bermanfaat bagi pembaca. Sekian dari saya, jika ada yang ingin di tanyakan bisa langsung letakkan di kolom komentar. Terima kasih sudah berkunjung, sampai berjumpa lagi di pembahasan berikutnya. Salam networking!!. 

0 komentar:

Post a Comment

Kenal Saya

Follow My Twitter

Profil



Nama saya Alfa Farhan Syarief, web ini ada berdasarkan nama saya sendiri. Saya sendiri masih duduk tingkat SMK. Lebih lengkapnya saya masih bersekolah di SMKN 1

More »

Blog Archive

Recent Comment