Saturday, May 18, 2019

Java Programming 4 - Operator Aritmatika

Assalamu'alaikum

Selamat siang, salam programming!!. Melanjutkan kembali pembahasan tentang programming java. Jika sebelumnya kita sudah melakukan uji coba menghubungkan tipe data string dengan menggunakan operasi aritmatika penjumlahan pada kedua variabel yang ingin dihubungkan. Kali ini kita akan melakukan operasi artimatika pada tipe data angka atau integer. 

Di java sendiri memiliki banyak operator yang bisa digunakan untuk mengembangkan program. Diatanranya :
  • Operator Aritmatika
  • Operator penugasan
  • Operator Pembanding
  • Operator Logika 
  • Operator Unary
Masing masing operator akan kita bahas satu persatu. 

Operator Aritmatika

Seperti yang sudah kita pelajari di bangku sekolah dasar, aritmatika adalah operasi yang dilakukan untuk mempelajari ilmu hitung pada dasar bilangan. Sama seperti yang sudah di pelajari, di java terdapat 5 operator utama artimatika yang bisa digunakan untuk melakukan operasi ilmu hitung. Contohnya :
  • Penjumlahan (+)
  • Pengurangan (-)
  • Perkalian (*)
  • Pembagian (/)
  • Sisa Bagi atau Modulus (%)

Jika di pembahasan sebelumnya kita sudah melakukan penghubungan variabel tipe data string dengan operator penjumlahan, dan hasilnya kedua nilai variabel yang di tampilkan akan bisa terhubung menjadi sebuah kalimat. Maka, jika kita melakukan operasi penjumlahan (aritmatika) pada variabel dengan tipe data angka (int) yang terjadi bukan kedua variabel di hubungkan tetapi variabel akan saling di lakukan perhitungan pada nilai bilangan suatu variabel tersebut. 

Note : pembahasan sebelumnya, variabel dan tipe data di Java

Operator Penjumlahan dan Pengurangan, kita akan coba melakukan uji coba untuk operator penjumlahan dan pengurangan terlebih dahulu. Semisal pada variabel yang di deklarasi int langsung kita berikan operator jumlah atau kurang, lalu langsung kita tampilkan.

public class OperatorJava {
    public static void main(String[] args) {
      
        int penjumlahan = 100 + 50;
        int pengurangan = 100 - 50;

        System.out.println(penjumlahan);
        System.out.println(pengurangan);
    }
}
Maka hasilnya
150
50
Operator Perkalian, kita juga bisa melakukan deklarasi nilai bilangannya terlebih dahulu baru di lakukan operasi perkalian pada deklarasi variabel yang lain seperti contoh berikut.
 
public class OperatorJava {
    public static void main(String[] args) {
      
        int penjumlahan = 100 + 50;
        int pengurangan = 100 - 50;
      
        int A = 10;
        int B = 5;
        int perkalian = A * B;

              
        System.out.println(penjumlahan);
        System.out.println(pengurangan);
        System.out.println(perkalian);
    }
}
Maka hasilnya 10 x 5 adalah 50
150
50
50
Operator Pembagian, jika di atas kita menggunakan variabel baru untuk melakukan operasi perkalian. Tentu kita juga bisa melakukan operasi aritmatika pada bagian output programnya. Seperti contoh berikut :

public class OperatorJava {
    public static void main(String[] args) {
      
        int penjumlahan = 100 + 50;
        int pengurangan = 100 - 50;
      
        int A = 10;
        int B = 5;
        int perkalian = A * B;
              
        System.out.println(penjumlahan);
        System.out.println(pengurangan);
        System.out.println(perkalian);
        System.out.println(A / B);
    }
}
Maka hasilnya 10 / 5 adalah 2
150
50
50
2

Operator Sisa Bagi, Operator sisa bagi atau modulus adalah operator yang digunakan untuk mencari nilai dari hasil sisa bagi. Semisal 9/5, maka hasil sisa bagi atau modulusnya adalah 4, karena nilai 4 tidak bisa di bagi 5 lagi. Berikut contohnya :
 
public class OperatorJava {
    public static void main(String[] args) {
      
        int penjumlahan = 100 + 50;
        int pengurangan = 100 - 50;
      
        int A = 10;
        int B = 5;
        int perkalian = A * B;
              
        System.out.println(penjumlahan);
        System.out.println(pengurangan);
        System.out.println(perkalian);
        System.out.println(A / B);
        System.out.println(A % B);

    }
}
Maka hasil sisa bagi 10/5 adalah 0 karena tidak ada sisa baginya
150
50
50
2
0
Kita juga bisa menambahkan beberapa kata pada tampilan outputnya. Dengan menggunakan tanda kutip dua (untuk penulisan huruf) di ikuti operator penjumlahan. Maka yang terjadi antara tipe huruf dan angka ketika terhubung oleh operator jumlah adalah menghubungkan menjadi sebuah kalimat. Berikut contohnya.
 
public class OperatorJava {
    public static void main(String[] args) {
      
        int penjumlahan = 100 + 50;
        int pengurangan = 100 - 50;
      
        int A = 10;
        int B = 5;
        int perkalian = A * B;
              
        System.out.println("Hasil jumlah = " + penjumlahan);
        System.out.println("Hasil kurang = " + pengurangan);
        System.out.println("Hasil kali = " + perkalian);
        System.out.println("Hasil bagi = " + A / B);
        System.out.println("Hasil sisa bagi = " + A % B);
    }
}
Hasilnya seperti ini
Hasil jumlah = 150
Hasil kurang = 50
Hasil kali = 50
Hasil bagi = 2
Hasil sisa bagi = 0
Demikianlah penjelasan mengenai pembahasan operator aritmatika kali ini. Semoga bermanfaat. Sekian dari saya, jika ada yang ingin di tanyakan bisa letakkan di komentar. Terima kasih, sampai berjumpa di pembahasan berikutnya. Salam Programming!!.

0 komentar:

Post a Comment

Kenal Saya

Follow My Twitter

Profil



Nama saya Alfa Farhan Syarief, web ini ada berdasarkan nama saya sendiri. Saya sendiri masih duduk tingkat SMK. Lebih lengkapnya saya masih bersekolah di SMKN 1

More »

Blog Archive

Recent Comment