Tuesday, January 26, 2021

Pengenalan Cloud Computing

 

Assalamu'alaikum

Selamat siang teman-teman, salam networking!!. Berjumpa lagi di pembahasan-pembasahan yang tidak kalah menarik dengan pembahasan-pembahasan saya pada umumnya, kali ini saya ingin membahasa mengenai cloud computing. Walau sebenernya cloud computing ini sudah lumayan lama jadi tranding topic kalau tidak salah disekitar tahun 2019an, tapi barang kali banyak yang belum mengetahui mengenai teknologi yang satu ini.

Cloud Computing

Cloud Computing adalah istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan kelas baru komputasi berbasis jaringan yang terjadi pada jaringan internet, yang pada dasarnya adalah utility computing. Seperti namanya, cloud computing bisa kita artikan sebagai komputing (melakukan komputasi) dan cloud (awan) dalam hal ini internet. Sehingga bisa disimpulkan cloud computing merupakan komputasi yang di lakukan di internet. 


Cloud computing membantu konsumen dan pebisnis untuk menggunakan aplikasi tanpa melakukan instalasi, dan bisa mengakses file pribadi mereka di komputer yang telah di sediakan di komputasi awan yang bisa diakses menggunakan internet. Teknologi ini memungkinkan efisiensi lebih dengan memusatkan penyimpanan, memory, pemrosesan, dan bandwidth. 

Teknisnya, cloud computing disediakan dengan cara menggabungkan komponen infrastruktur jaringan (infrastucture), hardware komputer (platform), dan pengembangan software (software). Sehingga pengguna hanya cukup mengakses data yang di perlukan tanpa menyiapkan resource yang disebutkan.

Kelebihan dan Kekurangan Cloud Computing

Teknologi Cloud Computing tentu juga memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Seperti kelebihan cloud computing sebagai user kita bisa menghemat pengeluaran untuk pengadaan resource seperti server, media penyimpanan, datacenter. Kelebihan lainnya seperti data yang terpusat dan mudah untuk mengaksesnya dimana saja dan kapan saja, dan juga lebih menghemat biaya pengembangan dan biaya maintenance.
 
Sedangkan kelemahan dari teknologi ini adalah speed untuk mengakses cloud computing di tentukan oleh speed dari internet yang kita gunakan, keamanan dari penyedia layanan yang masih di ragunan integritasnya, dan terbatasnya mengembangkan platform yang digunakan.

Teknologi Cloud Computing 

Pada dasarnya sudah sangat banyaknya teknologi cloud computing yang kita gunakan sehari-hari, seperti penggunaan aplikasi dari google dan yahoo misalnya. Kita tidak membutuhkan server dan software yang kita kembangkan sendiri untuk menggunakannya. Selain itu tidak hanya software saja yang bisa kita jadikan contoh penggunaan cloud computing. Teknologi computing mencakup 3 tingkatan sesuai kebutuhan user, diantaranya :
 
  • Software As a Service : Software sebagai service adalah service yang digunakan dalam teknologi cloud computing adalah mencakup hanya penggunaan software saja seperti penggunaan aplikasi google apps, layaknya gmail, google drive atau juga bisa seperti social media seperti facebook atau instagram
  • Platform As a Service : Jika membahas service yang digunakan sudah pada level platform artinya sebagai user, pengguna sudah bisa menerapkan kustomisasi software yang dibutuhkan oleh pengguna atau organisasi. Dengan menggunakan platform as a service, pengguna tidak perlu memikirkan penggunaan komputasi secara hardware. Level dari service ini adalah layaknya pengguna yang sudah bisa mengoperasionalkan operating system sesuai resource yang sudah di request kepada provider layanan. Contoh dari yang sudah menyediakan layanan ini adalah Google AppEngine

  • Infrastructure As a Service : Dalam cloud computing, service ini adalah service dengan level yang tertinggi. Dengan menggunakan service ini, pengguna sudah bisa mengelola sumber daya seperti resource, media penyimpanan dll untuk di terapkan pada Platform yang akan digunakan nanti. Provider dalam hal ini hanya perlu menyiapkan mesin untuk digunakan oleh pengguna saja. Sehingga dengan menggunakan service ini, pengguna memungkinkan untuk melakukan penambahan atau pengurangan kapasitas resource secara fleksibel dan otomatis sesuai kebutuhan

Resiko Cloud Computing

Selain kelebihan dan kekurangan, kita juga perlu mengetahui resiko dari penggunakan cloud komputing yang kita percayai kerja sama antara pengguna dengan provider cloud computing. Resiko-resiko yang muncul diantaranya :
  • Privacy, kerahasiaan data bisa saja di lihat public jika tidak menerapkan keamanan yang tepat hal ini di karenakan cloud computing memiliki host public yang bisa di akses dimana saja.
  • Compliance, sebagai pengguna kita perlu memperhatikan regulasi bisnis untuk memperhatikan pembagian level compliance yang sama untuk penyimpanan data di dalam cloud.
  • Data Ownership, karena kita menggunakan service dari yang di sediakan provider, maka data yang kita letakkan di dalam service yang di sediakan apakah masih menjadi milik kita? hal ini perlu di pertimbangkan kembali dengan memperhatikan unsur-unsur keamanan yang perlu di terapkan nantinya.
  • Data Mobility, resiko ini yang perlu di perhatikan adalah saat terminate cloud relatioship. Bagaimana anda mendapatkan data anda kembali? Format apa yang akan di gunakan? atau dapat di pastikan tidaknya data yang sudah di hapus tidak bisa di recovery oleh pihak provider.
Resiko resiko ini, bisa di minimalisir dengan menerapkan service level agreement (SLA) dari perjanjian kedua belah pihak antara pengguna dengan provider tentang layanan yang akan digunakan agar tidak disalah gunakan kedua belah pihak. Sehingga nilai perfomance dan indikasi resiko akan bisa di minimalisir dengan konsisten. Hal ini mengharuskan anda untuk memahami service level yang anda dapatkan mengenai transaction response time, data protection dan kecepatan data recovery

Cloud Computing dan Virtualisasi

Didalam dunia komputasi, cloud computing dan virtualisasi adalah dua hal yang sedang populer di namanya. Banyak yang menanggap bahwa cloud computing dan virtualisasi adalah hal yang sama, namun nyatanya cloud computing lebih dari sekedar virtualisasi atau bisa dianggap sebagai perluasan dari virtualisasi.

Virtualisasi adalah suatu teknologi yang memungkinkan anda untuk membuat berbagai bentuk virtual dari sesuatu yang bersifat fisik seperti contohnya : 
  • Network Virtualization : VLAN, Virtual IP (untclustering), Multilink 
  • Memory Virtualization : pooling memory dari node-node di cluster 
  • Grid Computing : banyak komputer = satu 
  • Application Virtualization : Dosemu, Wine 
  • Storage Virtualization : RAID, LVM 
  • Platform Virtualization : virtual computer
Sedangkan Cloud Computing adalah teknologi perluasan dari virtualisasi itu sendiri. Dimana cloud computing adalah sebuah teknologi yang menggabungkan antara virtualisasi dengan grid computing. Jadi selain ada proses virtualisasi, juga terdapat grid computing, dimana seluruh beban proses komputasi yang ada akan didistribusikan ke berbagai server yang saling terhubung di dalam cloud, sehingga prosesnya akan jauh lebih ringan. 
 
Teknisnya untuk menyalurkan beban di berbagai server di dalam cloud, teknologi cloud computing menerapkan teknologi platform yang sudah di development dengan baik sehingga dapat menangani pembagian resource didalam teknologi tersebut. Dengan menggabungkan proses virtualisasi dan grid computing, Anda akan mendapatkan efisiensi dan hasil performa yang sangat optimal dalam proses komputasi.

Pengembangan Cloud Computing

Pengembangan dan terkenalnya cloud computing semakin di dominasi dengan kebutuhan teknologi-teknologi terbarukan seperti IoT, Big Data, Artificial Intelligence dan teknologi lainnya yang akan memacu kebutuhan komputasi secara cloud. Seperti IoT membutuhkan komputasi cloud untuk melakukan monitoring real time yang bisa di lakukan di mana saja atau kebutuhkan aplikasi yang sudah membutuhkan teknologi cloud computing untuk menangani jumlah dari Big Data dari pengguna aplikasi.
 
Nantinya hal tersebut akan kita bahas satu-persatu dari kemunculan dan perkembangan teknologi yang akan di sebutkan ini kedepannya. Mungkin hanya ini yang bisa saya jelaskan pada kesempatan pembahasan kali ini. Semoga bermanfaat bagi pembaca. Sekian dari saja sampai berjumpa di pembahasan selanjutnya. Salam Networking!!
 

0 komentar:

Post a Comment

Kenal Saya

Follow My Twitter

Profil



Nama saya Alfa Farhan Syarief, web ini ada berdasarkan nama saya sendiri. Saya sendiri masih duduk tingkat SMK. Lebih lengkapnya saya masih bersekolah di SMKN 1

More »

Blog Archive

Recent Comment